Sukses dengan Cuci Piring di AS

Sekitar 6 tahun lalu, tepatnya tahun 2005, pria mempunyai nama Rudi Suparto ini terbang ke Amerika Serikat demi menggali uang lebih. Akibatnya ternyata, mantan sales manager ini mustahil mendapat kegiatan yang lebih bagus di samping tukang cuci piring di suatu kafe. Saya kehidupannya di Amerika Serikat terbilang tak mudah untuk pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur ini. Restoran tak, dia sebetulnya tak bisa berbahasa Inggris. 

Semua, hanya tukang cuci piringlah yang bisa dijadikan nafkah penghidupannya di tahun-tahun kesatu di negeri Paman Sam ini. “Sedih sekali sebetulnya waktu itu. Sedangkan tak seringkali mengontrol sampah dan kotoran makanan,” cerita Rudi. Luar biasanya, situasi mengenaskan ini tak membuat Rudi pantang menyerah. Justru dia menghasilkan keadaannya tersebut sebagai bahan latihan sehingga pada alhasil dia mengenal teknik memasak dan seluk beluk kafe. 

Ketekunan dan kegigihannya sekitar sebagian tahun urusan yang demikian alhasil menghasilkan suatu kafe kencang saji miliknya sendiri, yang diserahkan nama Wok Express. Kecuali ini bertempat di jalan utama perumahan kasino, Las Vegas, Amerika Serikat. Ibarat kacang yang tak lupa bakal kulitnya, Rudi bahkan ikut serta membantu sesama imigran asal Indonesia. Umum karyawannya merupakan orang Indonesia, dan hanya juru masaknya saja yang penduduk China. Tak sudah mempunyai kehidupan mapan di Amerika, Rudi konsisten berencana untuk menguras masa tuanya di Indonesia. bagusnya agar bahasa ibu mereka tak sirna. 

Pencapaian Rudi Suparto ini menandakan bahwa tiap-tiap keringat banting tulang di bidang apa bahkan seandainya ditekuni dengan niat bagus bisa berbuahkan kesuksesan yang manis. Kecuali itu, apa yang dilaksanakan Rudi pun wajib diikuti. Sejauh apa bahkan anda melalang buana dan lagipula menuai keberhasilan di negeri orang, layaknya anda tak melupakan dusun halaman. Luar Tetapi!